Rumah atau apartemen, pilih mana?

• Bagi masyarakat kota besar yang memiliki segudang aktivitas hal yang paling penting adalah jarak tempat tinggal dari tempat bekerja. Bagaimana tidak, kondisi kemacetan kota besar saat ini sudah bisa dibilang kronis. Oleh sebab itu jangan sampai Anda memilih tempat tinggal yang justru akan menyulitkan Anda dalam beraktivitas setiap harinya.
  Tren saat ini adalah begitu maraknya pertumbuhan sektor apartemen. Ramainya pengembang properti berlomba-lomba menawarkan apartemen dengan segala kelebihannya. Namun masih banyak juga orang yang lebih memilih rumah sebagai tempat tinggal karena dianggap lebih nyaman, aman, memiliki teras dan aman bagi anak-anak.
  Rumah maupun apartemen masing-masing punya kelebihan dan kekurangan yang berbeda-beda sehingga membuat orang menjadi bingung apakah harus membeli rumah atau apartemen, agar Anda tidak bingung, kenali dulu tujuan dan pertimbangan berikut ini sebelum Anda memutuskan pilihan.

• Rumah

  :
  Rumah lebih nyaman dibanding Apartemen karena Anda bisa memiliki teras dan sirkulasi udara yang lebih dibandingkan dengan apartemen.
  Dari segi bangunan, rumah lebih aman, karena tidak bertingkat-tingkat seperti apartemen.
  Jika ada dana lebih Anda bisa memperluas bangunan ke depan atau ke belakang
  Anda juga bebas merenovasi rumah kapan pun.
  Lebih mudah untuk dijadikan jaminan utang di Bank
  Tingkat sosialisasi lebih tinggi ketimbang apartemen.

• Apartemen

  :
  Jika membeli apartemen, nilai investasi jangka panjang lebih rendah dibanding jika membeli rumah.
  Mahalnya biaya perawatan, biaya listrik dan air.
  Jika punya mobil, harus bayar parkir berlangganan.
  Jika dijadikan jaminan di Bank, nilai taksasi di bawah rumah
  Jika Anda menginginkan privasi, apartemen adalah hunian yang tepat karena tingkat privasi nyaman dan sangat terjaga.
  Anda bisa mencicil apartemen yang memiliki lokasi yang strategis.
  Fasilitas yang lebih ketimbang rumah.
  Risiko gempa dan kebakaran. Ini kekhawatiran yang paling besar jika tinggal di apartemen.
  Namun, baik memilih rumah atau apartemen, ada beberapa hal juga yang wajib diperhatikan:
  1. Lokasi. Jika lokasi adalah faktor utama menurut Anda, maka apartemen pilihannya. Karena hampir seluruh apartemen didirikan di daerah yang strategis, apartemen cocok dimiliki oleh pekerja kantoran agar mempermudah dalam aktivitas sehari-hari. Rumah pun sebenarnya bisa juga menjadi pilihan, mengingat rumah di lokasi yang strategis harganya sangatlah fantastis. Karena itu hanya kalangan tertentu yang dapat membelinya.
  2. Harga. karena Perbedaan yang paling signifikan antar rumah dan apartemen adalah harganya. Untuk Anda yang lebih mementingkan kenyamanan, maka rumah pilihannya. Dengan membeli rumah yang memiliki luas bangunan lebih besar daripada apartemen, tentu akan lebih nyaman untuk dihuni bersama keluarga. Bahkan kita bisa memiliki pekarangan, garasi, taman bahkan kolam renang pribadi di rumah. Jika dari segi investasi, membeli rumah atau apartemen sama-sama menguntungkan, karena seiring dengan waktu harga properti baik rumah maupun apartemen akan selalu naik.
  3. Privasi. Terkadang kita ingin mempunyai tempat tinggal yang jauh dari gangguan orang-orang di lingkungan tempat tinggal. Pergertiannya bukan kita menjadi mahkluk non-sosial yang tidak mau bergaul dengan sekitar tetapi lebih mencari ketenangan. Apartemen biasanya menjadi pilihan untuk tinggal yang lebih privasi karena kebanyakan orang yang tinggal di apartemen adalah orang-orang yang sibuk.
  4. Fasilitas. Hampir seluruh apartemen memiliki fasilitas-fasilitas yang sangat lengkap seperti lapangan tenis, taman bermain untuk anak, kolam renang, sauna, fitness center dan lainnnya. Dan Semua fasilitas tersebut dapat kita digunakan secara cuma-cuma.
  5. Biaya Perawatan. Hal ini cukup penting untuk diperhatikan, karena biaya perawatan sifatnya berkala. Bila tinggal di rumah banyak sekali macam iuran yang harus dibayar mulai dari keamanan, kebersihan, listrik, telepon, tukang potong rumput, iuran acara RT dan lain sebagainya. Beda dengan apartemen yang cukup sekali saja perbulan, karena sudah diakumulasikan. Bahkan ada pengelola apartemen yang menagih per 6 bulan biaya perawatannya. Tapi memang nominal keselurahanya untuk biaya perawatan apartemen lebih mahal dibandingkan rumah.
  6. Faktor keamanan. Yang dimaksud di sini adalah risiko dari bencana alam, seperti gempa bumi atau bencana kebakaran. Tentu apartemen tidak aman bila dibandingkan rumah karena bentuknya yang bertingkat-tingkat dan ruang gerak yang lebih sempit. Hal ini menjadikan apartemen memiliki risiko yang lebih berbahaya bila dijadikan sebagai tempat tinggal.
  Sekarang tinggal Anda yang memilih. Rumah atau apartemen?

SHARE

About Unknown